Tips Membuat Resep Bolu Kukus Mekar, Lembut, dan Empuk
Cara membuat resep bolu kukus sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan cara membuat bolu biasa lainnya. Perbedaan mendasarnya hanya pada komposisi air yang digunakan. Pada pembuatan bolu kukus, air dimasukkan ke dalam adonan. Hal ini dilakukan agar bolu bisa mekar dan mengembang saat dikukus sehingga bertekstur lembut dan empuk. Bahan-bahan yang digunakan juga tidak begitu banyak. Akan tetapi, seringkali juga terjadi kegagalan dalam pembuatannya. Nah, bagaimana cara membuatnya, bisa dicoba dengan melakukan tips berikut ini.
Kualitas Bahan
Pastikan bahan – bahan resep bolu kukus yang berkualitas. Cek terlebih dulu masa kadaluwarsanya, seperti telur atau tepung yang akan digunakan. Jangan gunakan telur yang baru keluar dari kulkas, sesuaikan terlebih dahulu dengan suhu ruangan.
Peralatan
Siapkan semua peralatan, jangan sampai ketinggalan, seperti cetakan bolu kukus, alasi terlebih dulu dengan kertas cup. Selain itu, pastikan peralatan bersih tidak ada bahan – bahan lain dari resep bolu kukus yang menempel sebelumnya.
Air Soda Manis
Sebenarnya banyak bahan cair bisa digunakan untuk membuat bolu kukus, seperti air biasa, susu cair, santan, air kelapa, atau air soda manis. Akan tetapi, jika ingin resep bolu kukus yang dibuat menghasilkan bolu yang mekar sempurna dan empuk, maka bisa dicoba dengan menggunakan air soda manis. Hanya saja adonan bolu kukus tersebut lebih baik tidak dicampur lagi dengan baking soda atau baking powder. Sebaiknya air sudah mendidih, beberapa saat sebelum cetakan berisi adonan dimasukkan.
Kocokan Gula dan Telur
Waktu yang diperlukan dalam pengkocokan gula dan telur menggunakan mikser kecepatan tinggi relatif lebih lama dibanding bolu pada umumnya. Hal ini dikarenakan agar banyak udara yang masuk ke dalam adonan. Kocoklah telur sampai adonan benar-benar mengembang, kental dan berwarna putih bersih. Cirinya dapat dilihat jika adonan resep bolu kukus diangkat dan dibalikkan maka akan jatuh secara lambat.
Cetakan
Cetakan yang tepat bisa mendukung supaya adonan pada resep bolu kukus bisa merekah secara maksimal. Tentu akan lebih baik jika menggunakan cetakan bolu kukus yang berlubang-lubang dari bahan plastik atau alumunium. Kertas cup yang digunakan juga sebaiknya juga tidak terlalu tebal atau tinggi supaya adonan bisa lebih gampang mekar. Rapikan kertas cup agar pas menempati cetakan bolu. Isi cetakan sampai penuh dan kukus dalam jumlah secukupnya. Tujuannya adalah agar ada celah untuk uap panas bisa naik sehingga adonan matang dan merekah secara sempurna.
Kukusan
Saat mengukus jangan lupa untuk membungkus penutup kukusan dengan kain dan sejenisnya. Hal ini bertujuan agar uap air kukusan tidak jatuh kembali ke dalam adonan. Dengan demikian, adonan bisa matang merata dan mekar sempurna.
Demikian tips untuk membuat resep bolu kukus mekar, lembut, dan empuk. Selamat mencoba!
Atau anda juga bisa gunakan resep lainnya seperti dibawah ini :
Resep Bahan Adonan Bolu Kukus Mekar
Takaran adonan resep untuk membuat 40 buah kue bolu kukus mekar semuanya, dengan 6 butir telur menyebabkan teksturnya menjadi kian halus dan lembut serta rasanya sangat enak dan lezat. Hasilnya 40 buah bolu kukus mekar dengan tekstur dan cita rasa yang tak kalah dengan toko kue ternama, bahkan ternyata ludes hanya sekejap, padahal tadinya dikira sudah cukup banyak.
Bahan-bahan :
500 gram tepung terigu protein sedang/segitiga biru
500 gram gula pasir
6 butir telur ayam
1 sdt vanili bubuk
1 sdm emulsifier/ovalet/tbm/sp
½ sdt garam
300 ml air soda/sprite yang fresh
pasta stroberi (pink), pasta pandan (hijau), pasta anggur (ungu) dan pewarna kuning atau sesuai selera saja
Resep Cara Membuat Bolu Kukus Mekar
1. Kocok telur dan gula pasir pakai mixer speed tinggi hingga berbusa dan tercampur rata, masukkan ovalet, vanili dan garam, kocok terus hingga mengembang. Masukkan tepung terigu bergantian dengan air soda secara bertahap atau sedikit demi sedikit, sambil terus dikocok hingga putih pucat dan mengembang serta berjejak, matikan mixer.
2. Bagi jadi 5 bagian adonan sama rata atau sesuai keinginan, satu bagian biarkan berwarna putih, sedangkan sisanya masing-masing beri pasta dengan pilihan aneka rasa yang disukai, atau pakai pewarna kue saja sesuai selera.
3. Panaskan kukusan dengan air secukupnya di atas api sedang, sedangkan penutup kukusan dialasi kain serbet dan ikat agar air tidak menetes dan merusak kue saat mengukus.
4. Sambil menunggu kukusan panas, tuang adonan dalam cetakan bolu kukus berlubang yang sebelumnya dilapisi kertas kue. Tuang adonan secara berurutan sesuai warna yang diinginkan, tidak usah terlalu penuh atau maksimal sejajar dengan cetakan, boleh sisakan sedikiiit saja supaya tidak beresiko tumpah, karena kalau adonan yang kurang juga bisa menyebabkan gagal mekar.
5. Setelah kukusan benar-benar panas (air benar-benar mendidih dan sampai uapnya ngebul), tata cetakan dalam kukusan, tutup dan kukus minimal selama 10 menit, bahkan bisa hingga 25 menit (jangan dibuka-buka sebelum matang).
6. Lanjutkan menuangkan adonan ke dalam cetakan-cetakan berikutnya, dengan bermacam kreasi urutan warna lainnya. Jika jumlah cetakan terbatas, bisa menunggu hingga bolu kukus matang serta keluarkan kuenya dari cetakan.
Dan langkah lainnya dalam membuat Bolu Kukus, ini resepnya :
Jika anda baru pertama kali membuat bolu kukus atau telah berkali-kali membuatnya namun hasilnya kurang sukses maka mungkin tips di bawah ini bisa menjadi awal mula untuk mencoba:
1. Gunakan bahan sesuai resep tanpa melakukan modifikasi sedikitpun, kecuali untuk warna. Pengalaman saya selama ini gagal membuatnya adalah selalu melakukan modifikasi resep, menambahkan ini dan itu, padahal belum satupun saya berhasil membuatnya dengan benar.
2. Ikuti proses pembuatan dengan seksama. Umumnya bahan-bahan dikocok hingga mengembang dan kental, tandanya saat spatula disendokkan ke adonan dan dijatuhkan maka adonan akan terlihat berjejak.
3. Untuk menghilangkan bau amis telur pada bolu gunakan 1 sendok teh vanila ekstrak atau essens vanila, niscaya bolu anda akan harum bebas bau amis. Ini menurut pujian teman-teman kantor saya yang berebutan menghabiskan semua bolu yang saya bawa ke kantor.
4. Gunakan cetakan bolu kukus yang berlubang-lubang kemudian masukkan cup kertas setinggi cetakan. Rapikan kertas cup agar pas menempati cetakan bolu. Saya mencoba menggunakan cetakan lain yang pendek dan menggunakan kertas cup pendek, hasilnya bolu tidak mekar sama sekali. Terus terang saya masih penasaran bagaimana membuat bolu kukus dengan cup kertas yang pendek namun bolu mampu mekar jauh melampaui kertas, jadi kalau anda memiliki tipsnya mungkin bisa di sharing disini. ^_^
5. Isi adonan hingga mencapai mulut kertas cup. Saya sudah mencoba segala macam gaya dalam mengisi adonan, mulai dari 1/2 tinggi cup, 3/4 tinggi cup hingga penuh, yang terbaik adalah isi hingga penuh.
6. Kukus bolu dalam dandang yang telah dipanaskan sebelumnya hingga mendidih menggunakan api besar. Jangan isi air dalam dandang terlalu tinggi hingga mencapai saringan kukusan, karena air yang meloncat-loncat saat mendidih dan mengenai bagian dasar cetakan akan membuat bagian bawah kue menjadi bantat.
7. Dandang harus dalam kondisi benar-benar panas, karena uap air yang panas ini yang akan membuat bolu mampu mekar dengan baik.
8. Jangan isi bolu terlalu banyak di dalam dandang agar uap yang dihasilkan bisa digunakan maksimal untuk masing-masing bolu. Sebaiknya kukus bolu bertahap dibandingkan semua cetakan dimasukkan ke dalam kukusan.
9. Umumnya bolu dikukus selama 15 menit menggunakan api yang besar, alasi permukaan dandang dengan kain bersih yang menyerap air dan jangan buka penutup kukusan selama kue dikukus. Cek air yang tersisa dikukusan ketika bolu telah matang, tambahkan air jika kondisinya berkurang. Hati-hati jika menggunakan kain yang berwarna karena uap air kemungkinan akan membuat warna menjadi luntur dan menetesi permukaan kue. Bolu anda akan menjadi totol-totol. ^_^
Untuk rasanya, bolu kukus dengan resep ini terasa lembut, padat dan lezat. Saya mencoba melakukan sedikit modifikasi dengan menaburkan coklat meses di dalam adonan, namun tanpa coklat meses pun bolu tetap yummy. Anda bisa menggunakan jenis pasta pewarna lainnya selain coklat, di resep ini saya menambahkan pasta black forrest, membuat bolu menjadi lebih harum semerbak.
Jadi, apakah anda sudah memutuskan untuk mencoba membuatnya? Pengalaman pertama membuka penutup kukusan dan menemukan semua bolu mekar adalah pengalaman indah yang tak terlupakan. Terdengar lebaydotcom tapi itulah yang saya rasakan. Saya yakin anda juga pasti bisa, ikuti petunjuk dengan seksama dan niscaya bolu kukus ngakak pun berhasil anda hadirkan di rumah. "Akhirnya ngakak juga!". ^_^
Yuk, kita lihat prosesnya ya
Bolu Kukus Susu Coklat
Untuk 18 buah bolu kukus
Bahan:
- 250 gram tepung terigu serba guna (saya pakai Segitiga Biru)
- 200 ml susu cair (saya pakai susu cair Indomilk)
- 3 butir telur, suhu ruang
- 150 gram gula pasir
- 1 sendok teh vanila ekstrak atau 1/2 sendok teh bubuk vanili
- 15 gram emulsifier (bisa pakai Ovalet atau Starkis, saya pakai Starkis)
- 1 sendok teh pasta coklat (saya pakai pasta Black Forest)
Cara membuat:
Siapkan mangkuk-mangkuk cetakan bolu kukus yang terbuat dari alumunium berlubang. Masukkan 1 atau 2 lembar kertas cup untuk membuat bolu kukus, ukuran kertas cup harus setinggi cetakan. Rapikan gerigi tekukan pada kertas cup agar terpasang rapi dan tidak terlipat. Tumpukkan masing-masing cetakan yang telah dipasangi kertas cup seperti gambar di atas agar kertas melekat dengan baik.
Panaskan dandang, jangan isi air terlalu tinggi hingga menyentuh saringan, agar saat air mendidih tidak menciprati bagian dasar cetakan kue. Air yang mengenai dasar kue akan membuat bagian bawah kue menjadi bantat.
Siapkan mangkuk mikser, jika anda menggunakan hand mixer maka pastikan mangkuk yang anda gunakan berukuran besar, karena adonan akan mengembang saat dikocok.
Masukkan tepung, gula pasir, emulsifier, susu cair, vanila ekstrak/vanili bubuk dan telur. Saya mengocok lepas telur + susu di mangkuk terpisah sebelum saya tuangkan ke tepung. Kocok adonan menggunakan speed rendah terlebih dahulu agar bahan tercampur baik kemudian ganti menjadi kecepatan tinggi. Kocok hingga adonan menjadi kental, mengembang dan berwarna putih. Ketika adonan disendokkan dan dijatuhkan kembali maka adonan terlihat pekat dan meninggalkan jejak. Matikan mikser.
Note: Lamanya waktu mengocok tergantung dari jenis mikser yang anda miliki. Saya menggunakan mikser duduk Phillips, memerlukan waktu sekitar 10 menit untuk membuatnya menjadi adonan yang saya inginkan.
Ambil separuh adonan, letakkan di mangkuk terpisah. Beri pasta coklat di salah satu adonan, aduk rata. Anda bisa menggunakan pasta pandan, meses, chocolate chips atau pewarna makanan lainnya.
Ambil seujung sendok makan adonan putih, tuangkan di dasar kertas cup, lanjutkan dengan seujung sendok adonan coklat dan tuangkan di atas adonan putih di cetakan. Lakukan menuangkan adonan berselang-seling hingga adonan memenuhi kertas cup. Anda bisa menggunakan cara lain untuk membuat bolu menjadi bermotif atau tanpa motif pun tidak apa-apa.
Note: Cetakan harus diisi dengan adonan hingga penuh.
Isi semua cetakan dengan adonan kemudian masukkan cetakan berisi adonan ke dalam dandang panas dengan menggunakan capit panjang. Alasi permukaan dandang dengan kain bersih yang mampu menyerap air sebelum ditutup dengan penutup dandang dan jangan buka penutup dandang selama kue dikukus. Kukus dengan api besar selama 15 menit.
Bolu yang tak mekar karena menggunakan cetakan pendek
Keluarkan bolu kukus dari dandang dan cetakan. Bolu siap disantap. Yummy!
Comments
Post a Comment